Profil Kopma dr. Angka ITS
Warna biru sebagai warna utamanya melambangkan warna corporate dan w. Selain itu, warna biru juga lambang dari profesional. Kopma mampu bekerja secara profesional dan mampu membuka kerja sama dengan usaha yang telah dimiliki. Biru juga melambangkan kepercayaan, mampu membuat anggotanya percaya dan merasa terjamin di Kopma dr. Angka ITS.
Warna putih memberikan aura bebas dan keterbukaan. Hal ini sesuai dengan prinsip koperasi yang keanggotaannya bersifat sukarela (bebas tidak ada paksaan) dan terbuka. Dan juga melambangkan suatu hal simple dan minimalis.
VISI
Menjadikan KOPMA sebagai organisasi yang profesional, mandiri dan menjadi laboratorium pengembangan usaha serta pengkaderan generasi yang menerapkan nilai-nilai koperasi berazaskan kekeluargaan untuk kesejateraan anggota.
MISI
1) Membangun iklim organisasi untuk seluruh elemen kopma yang professional dan harmonis berazaskan kekeluargaan.
2) Menguatkan hubungan internal dan eksternal sebagai langkah pencitraan positif dengan didukung komunikasi dan informasi yang berkesinambungan dan berkelanjutan.
3) Memantapkan pola kaderisasi yang terstruktur dan terarah guna melahirkan kader-kader kopma yang handal, loyal, kreatif dan kompetitif.
4) Mengembangkan jiwa kewirausahaan seluruh elemen kopma yang berorientasi pada kebermanfaatan anggota.
5) Meningkatkan jiwa prestatif di bidang minat bakat dan keilmiahan seluruh anggota Kopma dr Angka ITS.
SEJARAH KOPMA dr. ANGKA ITS
Ide pendirian Koperasi Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (KOPMA ITS) bermula dari sekelompok mahasiswa dan dosen di lingkungan ITS yang berusaha memenuhi kebutuhan anggota secara bersama-sama. Pendirian KOPMA ITS dikuatkan dengan Surat Keputusan Rektor ITS Nomor 1663/PT.12/T/1982 tanggal 11 Mei 1982. Sejak berlakunya Surat Keputusan tersebut, KOPMA ITS mulai melangkah menjalankan usahanya dengan mengelola Unit Usaha Simpan Pinjam. Sebagai realisasi dari Surat Keputusan Rektor ITS tersebut, KOPMA ITS diresmikan pada tanggal 22 Juni 1982 di kampus ITS Sukolilo, Surabaya. Walaupun koperasi ini pada awalnya bernama Koperasi Mahasiswa, anggotanya tidak hanya terdiri dari mahasiswa, tetapi dalam perkembangannya, anggota dari KOPMA ITS meliputi dosen, karyawan, dan mahasiswa. Maka, nama Koperasi Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember yang disebut KOPMA ITS mengalami perubahan menjadi Koperasi Keluarga Besar Institut Teknologi Sepuluh Nopember dengan nama disingkat KKB ITS. Perubahan nama KOPMA ITS ini tertuang dalam Surat Keputusan Rektor ITS No. 1371/PT.121/T/1983. Mengikuti perkembangan kebutuhan anggota, KOPMA ITS kemudian membuka Unit Bursa Buku yang peresmiannya dilakukan oleh Bapak Bustanul Arifin SH selaku Menteri Muda Urusan Koperasi Republik Indonesia pada tanggal 5 Februari 1983.
Menyadari kelemahan struktur organisasi, keanggotaan, dan administrasi dari Kopma ITS, sekelompok mahasiswa ITS kembali menyusun rencana untuk mendirikan Koperasi Mahasiswa yang keanggotaannya hanya terdiri dari mahasiswa ITS. Para mahasiswa ini tergabung dalam Tim Pembentukan Koperasi Mahasiswa ITS yang keberadaannya diperkuat dengan Surat Keputusan Rektor ITS Nomor 182a/PT12.H14.3/O/94 tanggal 24 Januari 1994. Akhirnya, tim ini berhasil menyelenggarakan Rapat Anggota Pembentukan Koperasi Mahasiswa ITS pada tanggal 18-19 Februari 1994, yang dihadiri oleh Pembantu Rektor I, Pembantu Rektor II, Pembantu Rektor III, Pembantu Rektor IV ITS, dua orang pejabat Departemen Koperasi, Ketua Senat Mahasiswa ITS, dan beberapa aktivis mahasiswa ITS. Rapat ini mengesahkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, memilih dan melantik Pengurus dan Pengawas periode pertama (1994-1996), serta menetapkan sebutan nama “dr. Angka” bagi koperasi mahasiswa ITS ini. Selanjutnya, kepengurusan baru Koperasi Mahasiswa dr. Angka ITS mulai mengadakan pengalihan aset dari kepengurusan KKB ITS. Terhitung sejak tanggal 1 April 1994, kepengurusan baru Koperasi Mahasiswa dr. Angka ITS mulai mengelola dan memegang kendali unit-unit usaha yang sudah ada.
