Artikel RnD
WORKSHOP UMKM 2024
WORKSHOP UMKM 2024
UMKM kini semakin besar berkembang dalam perekonomian Indonesia. Munculnya berbagai usaha rumahan maupun pabrikan kecil menjadi tren tersendiri untuk meningkatkan tingkat ekonomi Indonesia. Peran dari berbagai pihak saling bergantung satu sama lain untuk mengembangkan UMKM. Termasuk peranan pemuda yang sangat banyak membantu dalam era digital ini.
Para pemuda dengan sejuta inovasi dan juga pengetahuan akan teknologi sangat membantu pelaku UMKM dalam menjalankan bisnisnya. Peranan pemuda dapat dilihat dalam perkembangan di berbagai bidang termasuk branding, sertifikasi, dan juga motivasi untuk menjalankan startup bagi pemula.
Pada kegiatan workshop ini, dijelaskan bagaimana sebuah UMKM untuk membranding dirinya sebagai sebuah bisnis dengan cara mengenali produk yang dibawakan dan menciptakan citra yang baik, mudah diingat, dan melekat pada ingatan sebagai salah satu cara menguatkan branding dari UMKM.
Kemudian Sertifikasi juga menjadi sebuah hal yang intrinsik dalam pembuatan usaha. Sertifikasi adalah bukti yang menunjukkan bahwa produk layak dan aman digunakan maupun dikonsumsi oleh masyarakat. Adapun sertifikasi yang sering dijadikan panduan oleh umat muslim -sebagai mayoritas agama di Indonesia adalah sertifikasi Halal MUI. Sertifikasi Halal MUI didapat dari lembaga Majelis Ulama Indonesia dan membutuhkan proses yang cukup panjang untuk mendapatkan sertifikasi ini. Perlu adanya kejelasan dari bahan yang digunakan, cara mengolahnya, hingga cara pengemasannya agar tetap sesuai dengan syariat Islam.
Sertifikasi halal dapat membantu meningkatkan kepercayaan konsumen untuk meningkatkan penjualan. Sertifikasi halal perlu disertai uji lab untuk memastikan bahwa bahan, proses, dan pengemasan benar benar halal dan aman dikonsumsi.
Terakhir, startup inovatif menjadi pilihan bagi anak muda untuk memulai usaha sendiri. Startup inovatif memerlukan pengembangan atau ide ide baru yang mampu menyelesaikan masalah yang ada di masyarakat. Startup inovatif perlu disesuaikan sesuai dengan perkembangan jaman. Untuk itu, peranan pemuda sangat dibutuhkan untuk pendirian startup yang inovatif.
Workshop ini dilaksanakan pada 14 September 2024 dan mengundang pembicara Desti Novitasari, Arif Budiono, Riris Nurbintari, dan Hendrik Bayu.